November 2, 2017

Perawatan Khusus, Rahasia Daging Sapi Seharga Rp 47 Juta Sepotong

Alexandre Polmard menghasilkan daging sapi termahal (foto: kompas.com)
Gema Indonesia - Alexandre Polmard, pemilik peternakan sapi di kota kecil saint mihiel, Lorraine, Prancis telah lama menghasilkan salah satu daging terbaik di dunia. Sepotong daging sapi yang berasal dari peternakannya bahkan dibanderol dengan harga 3000 euro atau sekitar Rp 47 juta. 

Polmard pun membeberkan bahwa perlakuan khusus yang diberikannya kepada sapi menjadi kunci penting dalam menghasilkan daging sapi yang berkualitas. 

''Sapi-sapi itu ada di ruang terbuka, baik itu padang rumput, hutan, dan kebun. Selain itu, ada pula tempat berteduh buat para sapi, baik saat hujan atau pun salju,'' ujar Polmard.


Tidak hanya itu, Polmard bahkan mengajak sapi-sapinya mengobrol. Hal ini dia lakukan agar sapinya tidak merasa stres. Menurutnya mengajak sapi berbicara dapat membuat mereka (sapi -red) merasa nyaman. Jika sapi merasa stres, maka hal itu akan berpengaruh daging. Dagingnya menjadi penuh lemak dan kehilangan keempukan dan rasanya. 

''Setiap rasa cinta dan kasih saya, yang kami berikan kepada semua sapi-sapi tersebut, akan terasa hingga ke atas piring saat Anda merasakan dagingnya. Mereka benar-benar unik,'' ujarrnya.

Bahkan daging sapi yang sudah dipotong juga tidak luput dari perawatan khusus. Polmard dan keluarga mengembangkan metode perawatan daging yang mereka sebut "hibernation". Dalam metode ini, daging sapi yang masih utuh dimasukan ke dalam ruangan dengan kipas yang terus berputar dengan kecepatan 120 kilometer per jam, dengan suhu ruangan mencapai -43 derajat celcius. Dengan metode ini, kata Polmard, daging dapat bertahan lebih lama dan tidak kehilangan kualitasnya.

Dalam satu pekan, peternakan Polmard hanya memotong empat sapi, dan hanya menjual daging sapi yang berumur 28 dan 56 hari. 

Sumber: Republika
Share:

0 komentar:

Post a Comment

Daftar Berita

Blog Archive

Theme Support