September 12, 2017

Hebat, Perusahaan Indonesia Masuk 20 Besar Perusahaan Yang Sukses Mengubah Dunia

Apple Inc (sumber foto: fow24news.com)
Gema Indonesia - Majalah Fortune telah mengeluarkan hasil survei The Fortune Change The World List. Daftar tahunan tersebut berisi perusahaan terbaik yang dinilai mampu mendapat pemasukan di atas US$ 1 miliar atau Rp 1,3 triliun per tahun dan memiliki pengaruh pada lingkungan sosial tempatnya berada.

Penilaian dilakukan berdasarkan tiga kriteria utama, yakni soal dampak sosial yang terstruktur, nilai bisnis, serta tingkat inovasinya.

Menariknya ada satu perusahaan Indonesia yang mampu masuk dan bertengger dalam daftar 20 besar Perusahaan yang sukses mengubah dunia tersebut.

Dilansir dari m.liputan6.com (11/9/17), berikut daftar 20 Perusahaan yang telah sukses mengubah dunia:

1.  JP Morgan Chase
Industri: perbankan


2. DSM
Industri: produksi makanan


3. Apple
Industri: komputer/IT


4. Novartis
Industri: farmasi


5. LeapFrog Investments
Industri: finansial


6. Ant Financial
Industri: data finansial


7. Walmart
Industri: ritel


8. Toyota Motor
Industri: otomotif


9. Johnson & Johnson
Industri: farmasi


10. Yara
Industri: kimia


11. Levi Strauss
Industri: pakaian


12. SAS
Industri: piranti lunak komputer


13. Bendigo & Adelaide Bank
Industri: perbankan


14. Nestle
Industri: FMCG


15. Tencent
Industri: komputer/IT


16. Vodafone
Industri: telekomunikasi


17. Gojek
Industri: logistik


18. Cemex
Industri: material


19. Centene
Industri: kesehatan


20. Enel
Industri: perlengkapan


Share:

TNI Tembak Kapal Asing di Perairan Sulawesi

KRI Multatuli-561 (sumber foto: tribunnews.com)
Gema Indonesia - Komandan Lantamal XIII Tarakan Laksamana Pertama TNI Ferial Fachroni mengatakan, Gugus Tempur Laut Armada Timur (Guspurla Armatim) yang menggunakan KRI Multatuli-561 mendeteksi adanya kapal ikan yang mencurigakan berada pada titik perairan Sulawesi. Ternyata didapati kapal milik warga Filipina yang berada di garis laut Sulawesi tanpa izin, Jumat (8/9).

Guspurla Armatim akhirnya mendatangi kapal asing tersebut.

Namun, sebelum sempat didekati, kapal tersebut mencoba untuk kabur sehingga langsung dikejar petugas.

Personel Guspurla Armatim mengeluarkan tembakan peringatan tetapi tak juga diindahkan.

TNI akhirnya melepaskan tembakan menggunakan meriam dengan kaliber 37 MM sebanyak dua butir. Kapal asing tersebut berhenti.

"Jadi sempat kejar-kejaran. Diberi tembakan peringatan yang dimulai dari kaliber kecil tidak berhenti akhirnya kami menggunakan kaliber 37. Setelah itu, kapal tersebut berhenti," ungkap Ferial, seperti dilansir dari jpnn.com (12/9/17).

TNI AL langsung melakukan pemeriksaan. Di dalam kapal itu ada sembilan warga Filipina.

Guspurla Armatim juga mendapati barang bukti ikan campuran yang diduga diambil di perairan Indonesia tanpa izin sebanyak 200 kilogram (kg).

Sumber: jpnn.com

Share:

Daftar Berita

Blog Archive

Theme Support