February 21, 2018

Pria Misterius Secara Mengejutkan Berada Di Lantai 2 Rumah Ketua MUI, Banser Berhasil Amankan

foto: tribunnews.com
GIOnline - Seorang pria tak dikenal (diduga gila -red) masuk tanpa izin ke rumah Ketua MUI Kota Madiun, Sutoyo, Selasa (20/02/18) sekitar pukul 23.30 WIB. Pria tersebut berhasil diamankan oleh anggota Banser ketika turun dari lantai 2 rumah tersebut.


Berikut kronologi kejadiannya berdasarkan penuturan Ketua MUI, Sutoyo:

"Kebetulan tadi malam pulang dari dokter. Di jalan dr.Cipto depan toko-toko itu melihat ada kayak orang gila. Kok melihat saya terus," 

"Lalu saya pulang ke rumah, kemudian menelpon intel polres dan banser. Ada orang mencurigakan, jangan-jangan seperti di daerah lain," 

"Setelah itu saya tutup pintu. Intel datang, saya buka pintunya. Kemudian Banser datang," 

"Setelah jagongan satu jam lebih, intelnya pulang, Bansernya masih di sini," 

"Tidak lama kemudian orang gila itu turun dari lantai dua rumah saya. Kemudian ditangkap Banser. Mau dipukuli tetapi saya tidak bolehkan," ujarnya.

Sumber: tribunnews.com
Share:

Hari Ini ACT Berangkatkan 2.000 Ton Bantuan Beras Ke Palestina Via Tanjung Perak

foto: act.id
GIOnline - Hari ini Organinasi Kemanusiaan Aksi Cepat Tanggap (ACT) memberangkatkan 2000 ton beras untuk Palestina via pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya. 

"Ini adalah pengiriman bantuan kemanusiaan tahap pertama dari masyarakat Indonesia untuk Palestina," ujar Presiden ACT Ahyudin.


Adapun dari hasil survei lokasi yang dilakukan sebelumnya, diketahui bahwa Palestina setidaknya membutuhkan 10.000 ton beras.

"Hasil survei oleh relawan kami, masyarakat Palestina membutuhkan sedikitnya 10.000 ton beras," imbuhnya.

Untuk itu sejak awal Februari tim ACT sudah melakukan kampanye pengumpulan beras dari seluruh masyarakat Indonesia. Sedangkan pada pengiriman tahap awal ini, sebanyak 2.000 ton beras yang diberangkatkan adalah dari sejumlah warga di Kabupaten di wilayah Jawa Timur dan Jawa Tengah, termasuk Bojonegoro, Ponorogo, Ngawi, Sragen, Purwodadi, Rembang dan Blora.

"Pengumpulan beras kami lakukan sejak panen raya pada awal Februari lalu," ujar Ahyudin.

"Nanti, setelah ini, akan kami berangkatkan secara bertahap dari lima palabuhan, mulai dari Medan sampai kalimantan," imbuhnya.

Diperkirakan bantuan beras ini akan sampai ke Palestina selama 40 hari.

Sumber: antaranews.com
Share:

Daftar Berita

Blog Archive

Theme Support